Jenis Gerakan Yoga Berdasarkan Kebutuhan

Jurnal yang diterbitkan oleh Universitas Udayana menyatakan bahwa yoga memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan, mulai dari memperbaiki kesehatan mental, mempertajam fokus, hingga menunjang kesehatan fisik. Yoga memang bisa mengurangi stress, membantu meningkatkan fokus, melancarkan peredaran darah, memperbaiki postur tubuh, hingga menambah kekuatan.

Yoga merupakan salah satu olahraga yang cukup fleksibel sehingga bisa memiliki banyak manfaat. Olahraga yang satu ini memang memiliki banyak gerakan yang bisa disesuaikan dengan tujuan anda. Gerakan yoga untuk memperbaiki postur tubuh cukup berbeda dengan gerakan yoga untuk menambah kekuatan. Maka dari itu, anda harus mengetahui berbagai gerakan yoga berdasarkan kebutuhan.

1. Restorative Yoga

Jenis yoga pertama yang harus anda ketahui adalah restorative yoga, yaitu jenis yoga dengan gerakan yang sangat sederhana dan mampu pemulihan tubuh dengan sangat cepat. Restorative yoga memang sering digunakan untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks setelah melakukan aktivitas yang cukup melelahkan.

Biasanya restorative yoga dilakukan dengan sangat perlahan dan menggunakan berbagai alat bantu, seperti bantal. Gerakan yoga yang satu ini lebih melibatkan peregangan tubuh sehingga bisa membuat otot jadi lebih rileks.

2. Yin Yoga

Jika tujuan anda melakukan yoga untuk meningkatkan fleksibilitas, keseimbangan, dan kekuatan tubuh, maka jenis yoga yang satu ini sangat tepat untuk anda lakukan. Gerakan yoga yang satu ini mirip seperti restorative yoga dengan peregangan tubuh, tetapi dalam waktu yang lebih lama.

Yin yoga memang dirancang untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh serta melancarkan aliran energi ke seluruh bagian tubuh. Salah satu gerakan yoga yang cukup mudah untuk pemula adalah child’s pose. Untuk melakukan gerakan yoga, anda harus benar-benar memperhatikan nafas dan pikiran.

3. Vinyasa Yoga

Berbeda dengan dua gerakan sebelumnya yang cukup pasif, vinyasa yoga menjadi gerakan yoga yang sangat aktif dan dinamis karena ada beberapa pergerakan yang harus anda lakukan. Vinyasa yoga sangat tepat bagi anda yang ingin meningkatkan daya tahan fisik dan kekuatan. Ada banyak otot yang aktif ketika melakukan gerakan yoga yang satu ini.

Beberapa gerakan vinyasa yoga yang cukup populer dan mudah untuk dipraktekan, seperti downward dog dan plank. Setiap gerakan dari vinyasa yoga juga melatih bagian otot yang berbeda-beda.

4. Ashtanga Yoga

Ashtanga yoga bisa anda pilih jika ingin menambah stamina serta memastikan daya tahan tubuh meningkat. Gerakan yoga yang satu ini juga cukup dinamis, tetapi memiliki urutan yang pasti dan tidak boleh diacak.

Salah satu gerakan ashtanga yoga yang sangat mudah untuk dilakukan adalah mountain pose. Dari gerakan yang satu ini, ashtanga yoga akan dilanjutkan pada gerakan lainnya.

5. Power Yoga

Seperti namanya, power yoga merupakan latihan yoga yang lebih intens serta membutuhkan kekuatan yang lebih besar. Konsentrasi dari jenis yoga yang satu ini memang kekuatan otot dan fleksibilitas tubuh. Berbagai gerakan dari power yoga juga sedikit lebih sulit sehingga juga butuh konsentrasi yang sangat tinggi.

6. Iyengar Yoga

Kalau anda ingin mencari gerakan yoga yang bisa memperbaiki postur tubuh, maka gerakan yoga yang satu ini sangat tepat bagi anda. Iyengar yoga memang jenis yoga yang sangat menekankan pada presisi dan postur tubuh yang benar.

Mungkin anda akan memerlukan alat bantu, seperti yoga block agar bisa melakukan iyengar yoga dengan lebih optimal. Beberapa pose iyengar yoga yang harus anda lakukan adalah pose kobra, pose teratai, dan masih banyak lagi.

7. Yoga untuk Arthritis

Arthritis atau yang lebih dikenal dengan radang sendiri merupakan penyakit yang membuat sendi menjadi tidak nyaman. Memang kondisi yang satu ini tidak dapat disembuhkan, tetapi ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampaknya. Salah satu perawatan atau olahraga yang dapat anda lakukan untuk mengatasi arthritis adalah yoga yang memang dikhususkan untuk mengatasi penyakit ini.

Beberapa gerakan yoga yang sangat baik untuk mengatasi gejala radang sendi adalah gerakan yang melakukan peregangan, seperti child’s pose, cow pose, supine twist pose, angry cat, bridge pose, dan sun salutations.

8. Yoga untuk Osteoporosis

Istilah osteoporosis memang sudah tidak asing lagi terdengar oleh kita karena memang penyakit yang satu ini menjadi penyakit yang cukup umum ditemukan di Indonesia bahkan dunia. Sesuai dengan penyakitnya, yoga untuk osteoporosis lebih berfokus untuk meningkatkan kepadatan tulang.

Gerakan yoga yang efektif untuk para penderita osteoporosis adalah gerakan yang membutuhkan kekuatan tulang dan otot, seperti bridge pose. Melakukan gerakan yoga khusus untuk osteoporosis akan membantu menguatkan tulang.

9. Kundalini Yoga

Kundalini yoga merupakan jenis yoga yang lebih menekankan pada peningkatan kesadaran diri serta keseimbangan energi di dalam tubuh. Jenis yoga yang satu ini lebih cocok bagi anda yang ingin meningkatkan kesehatan mental.

Salah satu gerakan kundalini yoga yang paling terkenal adalah meditasi sehingga anda harus benar-benar memiliki konsentrasi yang bagus. Memang meditasi terlihat mudah karena hanya cukup berdiam diri, tetapi anda harus mengatur pernapasan.

10. Bikram Yoga

Jenis yoga yang satu ini dilakukan di dalam ruangan dengan suhu yang cukup tinggi sehingga tubuh anda akan mengeluarkan keringat dalam waktu yang cukup banyak. Dengan metode ini, maka racun dalam tubuh bisa dikeluarkan dan mampu meningkatkan stamina anda. 

11. Prenatal Yoga

Ada banyak hal yang harus dipersiapkan ketika hamil, termasuk fisik. Salah satu cara untuk mempersiapkan fisik sebelum melahirkan adalah dengan melakukan olahraga ringan, seperti yoga. Prenatal yoga merupakan salah satu jenis yoga yang diperuntukan untuk ibu hamil dengan berbagai manfaat, seperti memperkuat otot serta pernafasan selama proses persalinan berlangsung. 

Ada banyak sekali gerakan prenatal yoga yang bisa anda lakukan, seperti mountain pose, chair pose, tree pose, triangle, dan masih banyak lainnya lagi. Namun, pastikan anda memiliki stamina yang memadai untuk melakukan prenatal yoga. 

12. Postnatal Yoga

Kebalikan dari prenatal yoga, postnatal yoga merupakan gerakan yoga dirancang untuk ibu muda setelah proses melahirkan. Setelah melahirkan, akan banyak bagian tubuh yang kendur karena mengandung selama 9 bulan. Banyak pula otot yang kaku sehingga harus kembali dilenturkan dengan postnatal yoga. 

Plank pose dan fish pose menjadi dua gerakan postnatal yoga yang paling mudah untuk dilakukan bagi pemula. Melakukan postnatal yoga secara rutin bukan hanya mengembalikan bentuk badan, tetapi juga membantu menjaga kesehatan mental dan ketenangan batin.

13. Jnana Yoga

Dalam agama Hindu, Jnana berarti pengetahuan yang berarti Jnana yoga merupakan yoga yang menekankan pada pengetahuan. Salah satu gerakan Jnana yoga yang paling terkenal adalah meditasi sehingga bisa meningkatkan konsentrasi. 

Itulah berbagai jenis yoga yang harus anda ketahui dan bisa anda sesuaikan dengan kebutuhan. Tentu saja anda harus melakukan gerakan yoga tersebut secara rutin agar bisa mendapatkan hasil yang optimal.

Related Articles

Berikut-Sabun-Cair-Susu-Oat-Milk-dan-Madu-Onette-1
Sabun alami belakangan ini semakin populer seiring dengan banyak keluhan terhadap sabun konvensional yang mengandung zat kimia sintetis. Sabun konvensional dengan kandungan zat kimia sintetis memang bisa...
Kombinasi-Sabun-Liquid-Oat-Milk-dan-Madu
Kesehatan kulit memang menjadi salah satu hal yang harus mendapatkan perhatian khusus dari kita dan tidak boleh diabaikan begitu saja. Dalam upaya untuk menjaga agar kulit tetap...